Beli Saham Apa Ya Sebaiknya?

Setelah Belajar Saham beberapa bulan ini, Belajar Strategi Investasi Saham Untuk Pemula dan lain lain, sampai menemukan cara melihat Saham Postensial MultiBagger, apa langkah selanjutnya? 

Ya beli sahamlah, masak setelah mempelajari Investasi Saham, terus Diam aja 🙃

"Nduwe Karep kuwi yo dijangkah (Punya Keinginan itu ya upayakan untuk mewujudkanya), masak ya diam aja, sambil merenung jadi Miliarder ?! 

MIMPI 😀😃😄

Pertanyannya  Beli Saham Apa Ya Sebaiknya? 

Jawaban umumnya, Ya Beli Saham yang Menguntungkan dan Jangan Beli Saham yang merugikan !

Terus Bagaimana apa ada Saham yang menguntungkan saja, bukannya harga Saham naik turun ?

Ya mikirnya jangan jangka pendek, beli jual, beli jual... itu namanya Trading Saham. 

Investor Saham mikirnya Buy and Hold, Beli dan Tahan sampai kurun waktu tertentu, misalnya 1 tahun, 5 tahun, bahkan 10 atau 20 tahun.

Apa pasti menguntungkan ?

Ya nggak pasti juga sih, makanya kita belajar untuk membuat prosentase terwujudnya Impian menjadi lebih besar.

Jadi dipelajari, dijalani, serta berusaha dan berdo'a, plus memberikan Motivasi pada diri sendiri :

Miliarder itu bukan Mimpi, itu Dekat, makin lama makin Mendekat 🙂

Kembali pada pertanyaan Beli Saham Apa Ya Sebaiknya? 

Kalau sebelum belajar, mengajukan pertanyaan yang sama itu karena memang benar benar tidak tahu, sehingga dijawab dengan jawaban Beli Saham Apa Saja, Harga Berapa Saja dan Beli Kapan Saja itu sudah cukup, karena kalau dijelaskan Faktor Fundamental Perusahaan ya nggak ngerti juga, apalagi Faktor Teknik Saham, yang harus memahami banyak Model Grafik beserta Probabilitas naik turun harga Saham, dst. 

Yang penting berani Investasi Saham dulu, dan bisa merasakan hiruk pikuknya Pasar Modal. Plus bagaimana harus bisa menahan diri untuk membeli atau tidak membeli Saham, menjual atau tidak menjual

Tapi, ketika setelah mempelajari minimal 20 Tulisan di Menu Baru Pantes Aplikasi : Belajar Saham dan Saham Potensial MultiBagger, bertanya dengan pertanyaan yang sama, tentu bukanlah Orang yang tidak mengerti apa apa tentang Saham, tapi orang yang bingung. 

Bingung, tandanya mau mengerti 🙂

Begini aja, sebelum melanjutkan, siapkan diri Anda untuk Investasi Saham melalui Aplikasi Ajaib. 

Saya juga pakai 😍

Dan kalau anda Daftar melalui Referral Aplikasi Ajaib. Maka kita sama sama dapat  Bonus 1 Lot Saham, ketika Anda membeli Saham Perdana. Belajar Investasi Saham : Do it Now !

Oke, kita lanjutkan Obrolannya. 

Saya sendiri juga masih belajar, tapi setidaknya dengan menulis 20 Tulisan, tentu bukanlah Orang yang sama sekali tidak mengerti tentang Saham, dikit-dikit ngerti lah karena Belajar Saham 🙂

Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan sebelum membeli Saham :

1. Pilih Saham dengan harga kisaran Rp. 100 ,- s/d Rp. 1.000,- per lembar saham, jika memilih di atas itu pastikan punya alasan yang kuat, ke depan bahwa harga saham tersebut punya potensi bisa naik berlipat lipat pada 1 atau 5 tahun ke depan atau lebih
2. Utamakan Saham dengan harga Rp. 100,- s/d Rp. 200,- per lembar saham, tapi tidak termasuk dalam Papan Akselerasi, karena ARA (Auto Reject Atas) nya bisa +35 ℅, jika lebih dari Rp. 200 / lembar Saham ARA nya 25 ℅. Dan ARB (Auto Reject Bawah) sama sama hanya 7 ℅.  Beda dengan yang masuk Papan Akselerasi ARA dan ARB nya 10 ℅.
3. Pilih Saham dari Sektor atau Kategori Saham yang berbeda, seperti contoh gambar di atas, yang terdiri dari : Sektor Keuangan, Barang Baku, Primer, Non - Primer, dan Properti yang memenuhi kriteria atau mendekati kriteria Saham Postensial MultiBagger. 
4. Jangan menaruh Telur pada keranjang yang sama, kalau dimakan ular, habis semuanya. Sebuah Analog perlunya membeli Saham yang berbeda pada Sektor yang berbeda tapi tetap sama sama Saham Postensial MultiBagger.
5. Cermati dengan baik Fundamental Perusahaan, di Aplikasi Ajaib ada di menu Key Statistik, kalau bisa membaca semua Indikator, lebih bagus, minimal bisa membaca Indikator RoA, RoE, PBV, PER (P/E), DER dan Dividen. Pastikan semua memenuhi kriteria Saham Postensial MultiBagger (yang sempurna sulit dicari, minimal mendekatilah)
6. Jangan lupa Beli Saham yang dipilih, jangan dilihat aja 😇
7. Lanjut di Hold dan tambah lagi kalau pas ada Dana Investasi lagi, kalau bisa belinya pas harga saham turun, naik juga nggak apa apa. 
8. Selalu Update Informasi tentang perkembangan Saham dan Aspek aspek yang mempengaruhi Harga Saham
9. Jangan lupa Ngopi dan Ngopi Together, bersama teman teman sesama Investor, minimal Ikut Grup di Media Sosial atau Komunitas di Aplikasi yang Anda pakai, misalnya Ajaib

Setelah membaca beberapa item di atas, mungkin saat ini Anda sudah punya gambaran Beli Saham Apa Ya Sebaiknya?

Semoga tulisan singkat ini bisa memberi Manfaat kepada Orang Orang yang sedang Belajar Saham, termasuk kepada Saya sendiri. Karena dengan menulis seperti ini, akan memberikan tambahan Pemahaman dan kalau lupa, suatu saat bisa dibaca baca lagi. 

Kadang, setelah menulis dan membaca kembali beberapa tahun kemudian, sempat bertanya dalam hati, dulu kok bisa menulis seperti ini ya? 

Jawaban, pada saat menulis, sedang Fokus Belajar. 

Oleh karena itu, Belajar, Belajar dan Belajar

Saya kira cukup tulisan untuk Postingan kali ini. 

Sekali lagi....

"Kembangkan Potensi Diri, Tumbuhkan Semangat Berbagi, Sesungguhnya Memberi Diri Sendiri"

Semoga Bermanfaat

Baca juga :

• Menu Baru Pantes Aplikasi : Belajar Saham
• Investasi Berdasarkan Nilai (Value Investing)

Note : 

• Contoh Saham di atas bukanlah Rekomendasi, Investasi Saham Beresiko, dan kalau Anda Beli yang untung atau rugi Anda Sendiri. Disclaimer On